Siap Masuk Sekolah, AKP. HENDRI AMOR Saling Berkordinasi Dengan Pihak Sekolah.

0
400

Tribratanews polres bangka selatan, payung – Di Era kehidupan baru, Sekolah di Kecamatan Payung akan kembali dilaksanakan. Hal ini disambut dengan baik oleh anak-anak sekolah selama pandemi covid-19. sabtu (11/7/2020).

Dinas Pendidikan Kabupaten Bangka Selatan berencana memulai kembali kegiatan belajar mengajar di sekolah bertepatan dengan dimulainya tahun ajaran baru 2020/2021, yakni pada 13 Juli 2020.

Kepala Sekolah SMA N 1 Payung,bpk Nurhasan,SPD mengatakan,kami perwakilan dari Pihak Sekolah yang ada di kecamatan payung akan melakukan kordinasi dengan pihak Kepolisian Polsek Payung dan Puskemas untuk bekerjasama dalam mengantisipasi apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,”ujarnya.(11/7)

Kapolsek Payung AKP Hendri Amor menambahkan,memang betul Kepala Sekolah SMA N 1 Payung telah mendatangi Polsek Payung dan akan melakukan kordinasi terkait dengan Surat edaran murid sekolah akan kembali melaksanakan ajaran baru dimasa kehidupan baru ini,”ungkapnya.

Namun dalam pelaksanaannya nanti kami dari kepolisian akan bekerjasama dengan pihak kesehatan baik itu dari Puskesmas ataupun Rumah sakit kriopanting Payung. Dimana SMA 1 Payung merupakan pilot project dalam pelaksanaan ajaran baru di dalam lingkungan sekolah ini,”tambahnya.

Setelah kami melakukan bincang-bincang dan saling berkordinasi hal-hal yang harus disiapkan oleh pihak sekolah adalah sebagai berikut ;

1. Periksa Kesehatan Guru & Murid.

Persiapan sebelum masuk ke lingkungan sekolah Pihak Kesehatan sudah melakukan pengecekan kesehatan siswa atau gurunya apabila daya tahan tubuh lemah atau menurun, tidak disarankan untuk mengajar atau bekerja di sekolah.

2. Atur waktu kegiatan belajar mengajar

Waktu kegiatan belajar diatur agar tidak bersamaan dengan waktu padat lalu lintas dan dikurangi durasi di sekolah.

3. Data dan cek kondisi

Guru kelas terpilih wajib mendata dan cek kondisi siswa dan orang tua siswa secara virtual sebagai skrining awal.

Siswa atau orang tua siswa yang sakit diberikan keringanan tetap belajar di rumah hingga dokter menentukan sehat.

4. Posisi Duduk

Pengaturan posisi duduk di ruang kelas dan ruang guru minimal berjarak 1,5 meter. Bila memungkinkan pakai pembatas plastik.

5. Menjaga Jarak

Guru tetap menjaga jarak dari siswa dan tidak mobile.

6. Tidak berkumpul dan tidak bermain

Guru harus mengawasi kegiatan siswa dalam proses istirahat untuk tidak berkumpul dan bermain yang melibatkan banyak orang.

7.  Penerapan Pola Aturan Baru Sekolah

Penerapan aturan pola sekolah baru yang mengadopsi upaya pencegahan Covid-19.

Aturan pola baru meliputi selalu wajib bermasker, pengaturan jarak, tidak menyentuh, membiasakan cuci tangan, penyediaan wastafel dan hand sanitizer pada beberapa lokasi sekolah.

Selain itu, tidak ada pedagang luar atau kantin dan siswa dapat membawa bekal sendiri dari rumah.

AKP Hendri Amor menambahkan, semua tahap-tahap panduan protokol kesehatan itu tidak lain untuk kebaikan kita bersama dan pihak sekolah tentu sangat memperhatikan kesehatan,karena virus covid-19 ini tidak melihat siapa kita baik itu orang dewasa,anak-anak,orangtua. Saya berharap mari kita saling bekerjasama untuk menghentikan penyebaran virus corona. Sehingga anak-anak siswa sekolah kembali belajar lagi,”ungkapnya. (11/7)

 

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here