Ketua DPRD Basel Tolak People Power

0
308
IMG_20180926_155821
Ketua DPRD Basel

Tribratanews Polres Bangka Selatan, Penolakan wacana gerakan tolak people power kembali muncul dari Bangka Selatan. Setelah FKUB Bangka Selatan menolak wacana gerakan people power, kini penolakan berasal dari kalangan legislatif.

Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bangka Selatan mengatakan gerakan people power akan merusak keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Oleh karena itu penolakan terhadap People Power harus tetap disuarakan.

“Demi keutuhan NKRI, gerakan tolak People Power ataupun Apa itu namanya sekarang harus tetap disuarakan,” kata Ketua DPRD Basel, H, Sipioni, Senin (20/5).

Ketua DPRD juga menghimbau kepada masyarakat Bangka Selatan untuk tetap menjaga kerukunan. Perbedaan pilihan tanggal 17 April 2019 sebaiknya segera diakhiri.

“Perbedaan pilihan itu biasa. Sekarang kita tinggal menunggu hasilnya. Gerakan-gerakan seperti people power itu menurut saya tidak ada gunanya,” ujarnya.

Masyarakat diminta untuk tetap menghormati semua proses pemilu hingga selesai. Mereka yang tidak puas atas hasil Pemilu 2019 bisa menempuh jalur yang sesuai dengan konstitusi.

“Bagi kami, proses demokrasi di pemilu telah usai. Kalaupun ada ketidakpuasan, silakan tempuh jalur hukum tanpa harus melakukan sebuah gerakan yang merugikan masyarakat kita sendiri. Ini hal biasa setiap lima tahun,” lanjutnya.

Ketua Dewan itu mengaku, bahwa DPRD Bangka Selatan berkomitmen mempertahankan keutuhan NKRI. Ia mengatakan demokrasi di Indonesia harus berjalan sesuai dengan koridor hukum.

“Sikap kami jelas, karena bagaimanapun keutuhan negara ini harus di atas segala-galanya. Termasuk hasrat untuk berkuasa. Kami ingin masyarakat ini dididik berdemokrasi secara sehat dengan koridor yang telah ada,” pungkasnya.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here